Ghost Trick: Phantom Detective

Pengembang  : Capcom

Penerbit        : Capcom

Genre           : Misteri, Puzzle

Sistem          : Nintendo DS

Pemain          : 1 orang

Ukuran Game : 131 MB

Rating           : Remaja

Tahun           : 2011

Seri Misteri Baru Tahun 2011!

Shu Takumi sang pencipta seri Ace Attorney (Phoenix Wright, Miles Edgeworth) bersama tim pengembang Capcom ingin menciptakan seri misteri yang baru ala Ace Attorney series. Namun apakah kita, para gamer, tidak bosan bermain argumen dan pembuktian berbau hukum di persidangan terus? Berisi inovasi fresh dan baru, tapi tetap kental dengan pengungkapan misteri dan pencarian kebenaran- Mata seorang gamer sejati akan menyala-nyala bila menemukan game seperti itu.

Paduan misteri, humor, dan petualangan mengejar kebenaran khas Shu Takumi yang baru; sebuah game solid campuran visual novel dan petualangan point n’ click yang sempurna: “Ghost Trick: Phantom Detective”!! Setelah meraih gelar “Game DS Terbaik” tahun 2010 di E3, game ini ‘menyebrang sungai’ menuju dataran Amerika yang luas dan langsung menjadi game super fenomenal di awal tahun 2011 ini.

Di awal cerita, Tokoh Utamanya SUDAH TEWAS

Jam 7 malam lewat 2 menit. Di gunung-gunung sampah pinggiran kota seorang wanita berambut merah ditodong pembunuh bayaran dengan sebuah
shotgun. Lelaki berjas merah tersungkur aneh di tengah-tengah mereka… Sissel, sang tokoh utama kita terbangun tanpa ingatan (amnesia)- dalam keadaan tewas! …Nah lho; tahu-tahu tokoh utamanya kok sudah mati. Sendirinya sudah mati, bagaimana bisa menolong!? Begitulah pikir Sissel, sampai ada suara gaib yang mengajarinya soal “Trik Hantu” [Ghost Trick], kekuatan yang dimiliki orang mati tertentu saja. Dengan kekuatan merasuki dan memanipulasi benda-benda mati serta “Memutar Balik Waktu” [Rewind Time] ke 4 menit sebelum kematian korban, Sissel menyelamatkan wanita bernama Lynne tersebut.

Suara gaib memperkenalkan diri sebagai “Ray”, sebuah lampu duduk berwarna merah modis. Ray memperingatkan bahwa malam itu akan terjadi banyak kejadian misterius di kota; kemudian Lynne adalah ‘kunci’ dari sebab-mula semua itu, termasuk tentang ingatan Sissel yang hilang. Dengan mengikuti Lynne, Sissel bertemu berbagai macam orang yang terkait secara langsung maupun tidak langsung dengan kejadian misterius di kota. Adik, binatang kesayangan, teman, polisi, detektif… Banyak yang terlibat sekaligus tewas dalam kasus ini. Setiap kali Sissel menyelamatkan satu dari mereka, kenyataan luar biasa di balik kematiannya perlahan mulai terbuka… Misteri luar biasa yang akan MENGUBAH DUNIA.

Siapakah Sissel? Siapa yang telah membunuhnya dan untuk apa? Apa hubungannya dengan Lynne dan orang-orang di dekatnya? Kenapa kasus 10 tahun dan 5 tahun lalu terus disebut-sebut? Apa maksud istilah “Temsik” yang diucapkan sang hitman? Sebegitu pentingkah kotak musik yang dipegang oleh Lynne?Apakah kekuatan [Ghost Trick] Sissel hanya keajaiban semata yang tak ada hubungannya?? Lalu, apa maksudnya hal yang akan ‘mengubah dunia’ itu??? Sissel akhirnya bertekad untuk melindungi Lynne serta semua orang yang tewas oleh ‘pelaku misterius’- sang dalang di balik semua ini dengan kekuatan “Ghost Trick” miliknya, supaya tidak satu nyawa pun terenggut.

Namun Sissel harus cepat. Dia harus menyelamatkan semua orang, menemukan serta menghentikan sang pelaku, juga mengungkap fakta tentang dirinya sendiri sebelum waktu habis. Kenapa? Saat fajar menjelang; ditandai dengan terbitnya matahari esok harinya, jiwa Sissel akan lenyap dari dunia ini dan berangkat ke dunia sana… Benar; Sissel hanya punya waktu satu malam saja untuk menuntaskan segala hal sebelum semuanya terlambat…!

Trick Time!

Uncomparable. Itulah ungkapan tersingkat sekaligus paling tepat bagi seluruh aspek permainan Ghost Trick. Hantu di cerita ini tidak punya tangan dan kaki atau berbicara, tapi sebagai gantinya bisa menyampaikan pikiran masing-masing secara telepati. Tanpa kaki, bagaimana bisa bergerak? Pemain bisa membuat Sissel berpindah ke Dunia Hantu dengan menyentuh tombol [Ghost] di sudut kiri bawah Touch Screen DS (atau menekan tombol L). Di Dunia Hantu selain waktu terhenti, seluruh pandangan akan berubah seperti Ghost-Ray: membedakan mana benda mati dan makhluk hidup, sekaligus melihat [Core] yang mereka miliki. Di sini Sissel (dalam wujud bola arwah), bisa berpindah dari core satu ke core lain dengan cara men-drag bola roh Sissel dengan jari atau touch pen/stylus. Dari pagar pembatas, gitar, kursi, persendian mesin, tempat tidur, gelas, lampu, layar TV, bahkan garpu, serbet, bola karet, sampai tissue toilet! Sissel bisa merasuki (hampir) benda mati apa saja untuk mencapai tempat tujuan. Bahkan bisa menembus dinding dan lantai ataupun atap! (…Hantu, gitu!) Tapi, jangkauannya terbatas dan harus ada benda yang cukup dekat untuk berpindah. Untuk berpindah ke tempat yang sangat jauh, Sissel bisa merasuki telepon dan ‘membajak’-nya untuk pergi ke tempat nomor yang diketahui.

Tergantung jenis benda itu sendiri, Sissel bisa memanipulasinya dengan menyentuh tombol [Trick] di sudut kanan-bawah touch screen (atau menekan tombol A). Misalnya dengan marasuki pagar, Sissel bisa membuatnya terbuka sendiri ke atas. Dengan merasuki kipas angin, Sissel bisa membuatnya berputar (walau tanpa listrik). Dengan merasuki roda, Sissel bisa membuatnya menggelinding ke depan. Dengan merasuki remote, Sissel bisa menyalakan atau mematikan TV. Dengan merasuki tangga, Sissel bisa merentangkan atau melipatnya, dan masih banyak lagi.

Trick yang bisa dilakukan suatu benda akan ditunjukkan di layar atas DS, serta keadaan dan bentuknya. Akan tetapi tidak semua obyek bisa di-trick, seperti benda yang menempel di dinding atau lantai (karena memang tidak bisa bergerak), perlu bantuan benda lainnya terlebih dulu, terlalu berat, atau sudah rusak. Bukan itu saja; untuk melakukan suatu Trick Sissel juga harus kembali dulu ke dunia nyata (di mana waktu berjalan), sehingga pemain harus mengaktifkan Trick-nya secepat mungkin di timing yang tepat. Seiring permaianan, kekuatan “Ghost Trick” yang bisa gamer coba akan semakin bertambah…

4 Minutes Before Death

Setiap Chapter cerita dibagi berdasarkan jam; yang dimulai dari pukul 7.02 malam, membuat waktu menjadi aspek yang perlu diperhatikan. Setiap Chapternya, selain menarik informasi dari orang-orang dan benda menggunakan Ghost Trick (memeriksa dokumen, membaca catatan, dll), Sissel seringkali menemui korban tewas dan harus menyelamatkannya. Dengan merasuki core orang mati tersebut, Sissel bisa memundurkan waktu dengan [Rewind Time] ke 4 menit sebelum kematian korban. Di ‘dunia 4 menit’ itu Sissel melihat kejadian terakhir yang menyebabkan korban tewas secara mendetail, lalu berusaha mengubahnya dalam waktu 4menit pula (ditunjukkan lewat jam pasir di layar atas DS).

Seperti di Chapter 1 Lynne tewas karena ditembak, Sissel harus berusaha menghentikan penembak tersebut. Namun ‘perubahan nasib’ tidak dilakukan secara instan. Pertama-tama harus mengalihkan perhatiannya dengan suara gitar dan bel sepeda. Dengan begitu Lynne bisa lari cukup jauh, sehingga nasibnya berubah sedikit dan kesempatan untuk betul-betul menolongnya akan terbuka: menjatuhkan bola besi tepat di atas kepala sang hitman untuk membuatnya K.O. 🙂 Walau waktu habis, ada kesalahan, atau melewatkan kesempatan, pemain bisa bebas mengulang 4 menit tadi dengan tombol [Hourglass] di pojok kanan-atas touch screen. Pemain juga bebas memeriksa ulang setiap profil orang-orang yang ditemui atau nomor telepon yang dimiliki sekaligus menyimpan data permainan (Save Game) dengan tombol [Record] di pojok kiri-atas touch screen (atau tombol START). Tak lupa ada fitur [Chapter Select] yang memudahkan pemain melanjutkan dari mana saja, ataupun berbagi dengan teman tanpa khawatir soal Save Data.

‘Trik’ Terbaik Sepanjang Masa!

Grafis 3D game ini sangat menakjubkan melebihi game-game DS lain. Setiap karakter, background tempat, serta semua benda terwujud nyata dalam bentuk halus. Gerakan setiap karakter, walau dalam grafis 3D, sangat luwes dan SAMA SEKALI TIDAK KAKU. Baik berjalan, berlari, berbiacara, jatuh, bahkan menari (???) ditampilkan super smooth tanpa sedikitpun grid kotak-kotak kasar di model karakter atau animasi pergerakannya dibanding game DS lain yang menggunakan grafis 3 Dimensi (MENANG TELAK dari Kingdom Hearts 358/2 Days!).

Permainannya pun jauh lebih variatif dalam pemikiran otak dibanding seri Ace Attorney. Melalui proses trial & error, pemain diarahkan untuk menganalisa setiap sebab dan akibat dari trick yang mungkin dilakukan. Pemain diwajibkan jeli mengamati setiap kemungkinan yang dimiliki suatu benda; entah dari aspek kegunaannya, beratnya, bentuknya, bahannya, trick yang bisa dilakukan, juga urutan melakukannya. Tidak jarang pemain juga wajib memperhatikan pola gerakan dari setiap orang untuk membimbing mereka ke arah yang diinginkan. Contoh: Saat penjaga lewat, Sissel bisa pindah ke ‘rompi anti peluru’ yang dipakainya, dan bisa menumpang sampai ke ujung koridor, lalu baru pindah ke benda lain dalam kamar dituju (yang jaraknya jauh dari tempat semula). Pemikiran cerdas, fleksibel, dan fokus pemain sungguh-sungguh ditempa lewat puzzle-puzzle cerdik sepanjang 18 Chapter game menakjubkan ini.

Itu belum termasuk tingkah konyol dari para karakternya; yang sudah sangat mengakar di seri game Ace Attorney garapan Shu Takumi. Lynne sang detektif amatir yang tetap riang dan energik walau sudah mati berkali-kali (dan diselamatkan berkali-kali), Nearsighted Jeego si pembunuh bayaran dengan rabun dekat (kenapa tidak beli kacamata juga sampai sekarang?), One Step Ahead Tengo yang selalu mau satu langkah di depan (bahkan berani melangkahi bosnya), Kamila sang gadis cilik yang (terlalu) santai (membaca buku dan minum jus dengan tenangnya walau sedang disandera), Missile si anjing Pomeranian pemberani yang hanya ahli menggonggong (serta membuat tetangga marah), Menteri Hukum (Justice Minister) yang SANGAT rendah diri, Inspektur Cabanela yang selalu menari dengan NORAK setiap saat (bahkan di TKP dan saat interogasi), Penjaga Taman yang melindungi taman dari kehancuran (sekaligus tinggal gratis di sana), Koki ahli memasak ayam dan menyanyi, Satpam pelupa yang jago menari “Panic Dance” (Tarian Panik), anak band rock, maniak kare, dan masih banyak! Karakter mereka yang sangat alami, hidup, dan realistis (sebagian besar…) ditulis dalam dialog menawan oleh Shu Takumi- Alhasil benar-benar menciptakan atmosfer yang seimbang antara misteri dan humor sehingga meninggalkan kesan yang mendalam bagi semua pemainnya.

Tidak perlu takut mencoba- Jangan takut gagal- Lakukan terus dengan berbagai cara tanpa menyerah- Untuk meraih kemenangan! Adalah semangat positif terbaik pemberian cuma-cuma game ini bagi pemainnya untuk memperbaiki semangat juang dalam diri kita. Baik mencari kebenaran, bertanding, belajar, atau aspek hidup apapun dalam hidup semua punya tujuan sama: menang! Hal yang ingin kita capai dengan sekuat tenaga, lewat semangat membara yang takkan sirna oleh batas hidup dan mati- Sebagaimana ditunjukkan Sissel dalam Ghost Trick. Mari kita raih impian dan tujuan kita dalam hidup- Tanpa perlu basa-basi atau muluk-muluk, terus naik ke puncak yang ingin kita capai dengan semangat jiwa yang berkobar-kobar bak kobaran api roh Sissel!

Nilai:

Grafis           : 100   S

Suara           : 90    A+

Permainan     : 100   S

Fitur             : 80    A

Cerita           : 100   S

Keseluruhan : 94 A+

E (0-20)        : Parah

D (21-40)      : Buruk

C (41-60)      : Kurang

B (61-80)      : Lumayan

A (81-99)      : Bagus

S (100)         : Sempurna!